Friday , 26 April 2024
Home 4 Motivation of The Day 4 DIPUTAR, DIJILAT ….

DIPUTAR, DIJILAT ….

Diputar, dijilat, dicelupin. Anda sudah tahu ini iklan apa. Produk itu sudah diiklankan dengan kata-kata yang sama kurang lebih sejak lima tahun yang lalu, atau bahkan mungkin lebih lama dari itu.

Namun, pernahkan Anda melihat iklan terbaru produk itu sekitar Januari 2007 ini? Ada tiga orang anak perempuan berpakaian balet dengan masing-masing produk tersebut di tangan mereka. Ada masing-masing satu gelas susu di depan mereka, karena produk itu memang dicelupin terlebih dahulu ke susu sebelum dimasukkan ke dalam mulut.


Ah, tidak ada yang menarik dari iklan itu. Mungkin begitu kata Anda mendengar kata-kata saya tadi.
Memang tidak ada yang menarik sebelum mereka menyadari bahwa isi gelas susu mereka masing-masing sudah hampir habis. Masing-masing tinggal berisi sepertiga gelas saja. Tentu saja produk biskuit yang ada di tangan mereka itu, tidak dapat lagi dicelupin ke susu sebelum dimasukkan mulut.

Kemudian dua anak menuangkan susu mereka masing-masing ke dalam gelas anak yang di tengah. Sekarang gelas susu yang di tengah telah berisi penuh, sehingga masing-masing anak bisa bergantian mencelupkan biskuit itu ke dalam susu sebelum memasukkan biskuit mereka ke dalam mulut.

Sangat kreatif memang. Tetapi bukan hanya kreatifitas dalam menyajikan gambaran iklan saja yang bisa kita dapat dari tayangan tersebut. Terlihatkah bagi Anda bahwa ada hal lain yang mereka berikan pada penikmat iklan selain informasi tentang produk mereka dan cara menikmati produk tersebut?

Kesediaan untuk bekerjasama. Itulah yang disampaikan lewat adegan yang dilakonkan oleh anak-anak tersebut. Mereka masing-masing tidak bisa mencelupkan biskuit tersebut bila gelas tidak berisi terlalu penuh, atau mereka harus mencelupkan tangan mereka ke dalam gelas. Hal yang buat mereka mungkin tidak dapat mereka lakukan karena mereka takut tangan mereka akan mengotori gelas atau sebab lain.

Mereka punya tujuan: mencelupkan biskuit ke air susu. Mereka punya hambatan: susu di dalam gelas tidak bisa dicapai dengan mudah oleh tangan mereka. Mereka punya fakta: ada tiga gelas susu yang masing-masing berisi sepertiga gelas saja.

Mereka punya solusi:

(1) susu dari dua gelas lain digabungkan ke dalam satu gelas sehingga susu di dalam gelas ke tiga berisi sepenuh gelas.

(2) bergantian mencelupkan biskuit masing-masing ke dalam susu.

Proses berfikir, membuat keputusan dan melaksanakan keputusan yang dibuat, telah mereka lakukan. Bukan sebuah keputusan yang sangat besar dan sulit seperti mengakuisisi perusahaan atau merekrut seorang CEO baru. Tetapi tetap saja melewati proses yang sama.

Sudah baca tulisan saya berjudul KISS. Seringkali sebuah keputusan tidak perlu melalui analisa yang sangat canggih. Bahkan menurut Malcolm Gladwell di bukunya; Blink, bagi orang-orang dengan jam terbang tinggi, keputusan bahkan bisa dibuat dalam sekedipan mata saja.

Apakah anak-anak itu sudah melewati jam terbang tinggi. Sangat mungkin itu benar, sebagai penikmat susu mereka mungkin setiap hari minum lebih dari dua gelas susu. Dengan usia mereka yang kira-kira di atas sepuluh tahun, dan mulai minum susu dari gelas sejak berusia dua tahun, maka mereka sudah minum sekitar enam ribu gelas susu, atau bila mau tepat 8 x 365 x 2 = 5.840 gelas susu. Bukan angka yang sedikit untuk membuat mereka dapat memutuskan dalam sekedipan.

Keputusan yang sederhana. KISS. Sangat mungkin dilakukan bila kita tetap berada dalam kepekaan terhadap empat hal tadi: tujuan, hambatan, fakta dan kemudian mencari solusi. Lalu kalau proses itu bahkan bisa dilakukan oleh anak-anak kecil, mengapa kita yang sudah begini dewasa masih sibuk dengan analisa yang terlihat canggih (sophistication) tetapi tidak mengarah pada solusi untuk mencapai tujuan?

Check Also

The Beginner’s Guide to

Ways of Finding the Best Landscaping Contractor Residential and commercial spaces are special to various people in different ways and mostly the owners. Everybody wants their place to look good and to represent what they like. Indoor décor and aesthetics have been insisted on quite a lot in the past, that the outdoor space have …

– Getting Started & Next Steps

ûWhat to look for when choosing a french coconut pie baker It’s your right to …

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.